Senin, 10 Desember 2012

Harapan emas dari Diego Mendieta

Pemain andalan klub Persis daerah Solo yaitu si Diego Mendieta akhirnya tutup usia karena penyakit infeksi virus. Diego tak punya uang untuk mengobati penyakitnya sehingga meninggal. Diego sempat dirawat di Rumah Sakit Dr Moewardi Solo selama dua hari saja, Diego tutup usia pada Selasa 4-12-2012.

Diego meninggal diakibat terinfeksi virus cytomegalovirus yang telah menyebar rata ke seluruh bagian tubuhnya, bahkan hingga ke bagian mata dan otaknya. Virus tersebut membuat pemain berusia 32 tahun itu rentan terkena penyakit, hingga membuat berat badannya turun 10 kg. Diego pun juga terserang jamur candidiasis di bagian tenggorokan hingga saluran pencernaan, serta positif menderita demam berdarah. Kematian Diego mengundang duka pelaku sepakbola nasional. Beberapa pemain seperti mantan kapten PSIM, Nova Zaenal dan pemain PSS Sleman, Anang Hadi, memasang foto Diego yang sedang tersenyum padaprofil Blackberry Messengermereka.

Inilah harapan emas pesan terakhir dari Diego :
"Aku gak minta gaji full,akucuma minta tiket pesawat biar bisa pulang.Ketemu mama dan mati di negara saya.RIP#Diego Mendieta"

Jenazah penyerang Persis Solo Diego Mendieta akan dipulangkan ke negara asalnya, Paraguay. Theodora Wulansari, selaku agen Diego, mengungkapkan bahwa jenazah kliennya itu akan diterbangkan dengan sebuah pesawat dari Bandara Sukarno-Hatta.

Persis akhirnya membayarkan uang 131 juta Rupiah dengan rincian gaji empat bulan sebesar 84 juta dan kekurangan uang muka kontrak senilai 47 juta Rupiah. Selain itu, ada tambahan 50 juta Rupiah untuk kepulangan jenazah ke Paraguay.

Sumber : http://bola.inilah.com/read/detail/1934031/inilah-permintaan-terakhir-diego-mendieta
               http://bola.inilah.com/read/detail/1935011/jenazah-diego-dipulangkan-malam-ini

Tidak ada komentar: